Sarolangun, 8 Maret 2021

Bupati Sarolangun dalam hal ini diwakili oleh Setda Ir. H Endang Abdullah Naseer menyambut kedatangan Ratumas Siti Aminah Ningrat cucu Raden Mattaher beserta rombongan dalam rangka Penyambutan gelar dan plakat Piagam pahlawan nasional Raden Mattaher di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sarolangun.

Pada acara ini dihadiri oleh Kepala Sekolah, Seluruh Koordinator Wilayah (Korwil), Seluruh Guru mata pelajaran Sejarah se-Kabupaten Sarolangun.

Dalam sambutannya Bupati Sarolangun yang dalam hal ini diwakili oleh Setda kabupaten Sarolangun Ir. H Endang Abdullah Naseer mengungkapkan permintaan maaf dari Bupati Sarolangun yang berhalangan hadir dikarenakan ada tugas yg sangat penting.

Beliau melanjutkan, kebanggaannya yang luar biasa, Tokoh Jambi Raden Mattaher diberikan gelar pahlawan Nasional dari Provinsi Jambi oleh Presiden RI Joko Widodo serta keluarga cucu dari Pahlawan Nasional tersebut berkenan berkunjung di Negeri Sepucuk Adat Serumpun Pseko Sarolangun.

“Pada November bulan lalu, datuk kita Raden Mattaher diberi gelar Pahlawan Nasional oleh Bapak Presiden RI Joko Widodo. Saya ucapkan Selamat kepada Pahlawan Kita Raden Mattaher, jasa beliau luar biasa untuk negeri kita.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sarolangun Helmi. SH. MH menambahkan dengan dinobatkannya Raden Mattaher sebagai Pahlawan Nasional dapat menjadi contoh suri tauladan untuk kita semua dan anak cucu dalam sikap tegar serta kegigihannya memperjuangkan Indonesia terutama Provinsi Jambi, Raden Mattaher menjadi Pahlawan Nasional menjadi sebuah kebanggaan kita bersama dan semoga menjadi contoh untuk kita semua.

Helmi, SH. MH melanjutkan, dengan adanya sosialisasi ini saya berharap para guru pendidikan sejarah agar dapat menginformasikan keberhasilan ini kepada seluruh anak didik nya sehingga seluruh anak didik mengenal perkembangan sejarah negeri mereka sendiri terkhususnya.

Ungkapan terima kasih disampaikan cucu almarhum Raden Mattaher, Ratumas Siti Aminah atas sambutan yang diberikan Sarolangun. Beliau mengatakan bahwa ini adalah sebuah bentuk penghargaan. Dalam sambutannya beliau bercerita bagaimana perjuangan mereka menjadikan Raden Mattaher agar dapat dianugerahi gelar pahlawan Nasional, dan juga menelusuri silsilah keluarga dan keturunan-keturunan beliau sehingga menjadi sebuah informasi untuk kita jadikan pembelajaran untuk anak didik, dan beliau juga melakukan sesi tanya jawab.

Kegiatan Sosialisasi ini diakhiri dengan penyerahan cinderamata dari kedua belah pihak, dan dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan, kegiatan ini diakhiri dengan sesi poto bersama.